Detail PULAI ~ PULE ~ Indonesian PULAI, PULE ~ Alstonia Scholaris ~ Indonesian: Pulai ~ LAME ~ Polay ~ Hanjalutung * * SMS= + 6281901389117 * * SMS= + 6285876389979 * * SMS= + 6281326220589 * * Email= Dipokusumo01@ Yahoo.com
PULAI, PULE, PULAI , PULE
( Alstonia Scholaris)
Indonesian: pulai ( sumatera) , lame ( Sunda) , polay ( madura) , hanjalutung
* * SMS= + 6281901389117
* * SMS= + 6285876389979
* * SMS= + 6281326220589
* * Email= Dipokusumo01@ yahoo.com
* KLASIFIKASI
Kasifikasi
Kingdom: Plantae ( Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta ( Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta ( Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta ( Tumbuhan berbunga)
Kelas: Magnoliopsida ( berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas: Asteridae
Ordo: Gentianales
Famili: Apocynaceae
Genus: Alstonia
Spesies: Alstonia scholaris R. Br.
* PULE Pule ( Alstonia Scholaris) dikenal dengan banyak sebutan: pulai ( sumatera) , lame ( Sunda) , polay ( madura) , hanjalutung ( Kalimantan) , kaliti, reareangou, ; bariangow, rariangow, wariangow, mariangan, deadeangow, kita ( Minahasa) , rite ( Ambon) , tewer ( Banda) , Aliag ( Irian) , hange ( Ternate) , kayu gabus, Chatian; saitan-ka-jhad; saptaparna ( India, Pakistan) , Co tin pat; phayasattaban ( Thailand) , Australian quinine bark tree, bitter-bark tree, blackboard tree, chatiyan wood, Devil tree, dita bark tree, Milkwood tree, Milky Pine, white cheesewood tree, shajaratah fi asya al-harrah, Daivappala.
* PULAI sering juga dinamakan kayu gabus. Batang dan ranting tanaman obat tradisional pulai lebih lunak dan mudah patah di banding kayu pada umumnya. Kulita batang tanaman obat tradisional pulai ( babakan) sudah dikenal sejak lama sebagai bahan pembuatan jamu. Kulit batang tanaman obat tradisional ini juga dapat menurunkan kolesterol dalam darah
* SIFAT KIMIA
Tumbuhan ini kaya dengan kandungan kimia, yang sudah diketahui antara lain
~ Kulit batang: Saponin, flavonoida dan polifenol
~ Alkaloida: ditamine, ditaine , echi-kaoetchine
~ zat pahit: echeritine
* EFEK FARMAKOLOGIS
~ Dalam farmakologi Cina dan pengobatan tradisional lain disebutkan bahwa tanaman ini memiliki sifat: -Sangat Pahit, anti piretik, anti malaria, anti demam, anti hipertensi, anti-andenergik, melancarkan saluran darah
* BAGIAN TANAMAN YANG DIGUNAKAN
~ Efek farmakologis ini diperoleh dari penggunakan kulit batang, daun dan getah.
* PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN DAN CARA PENGGUNAANNYA
~ DEMAM ( 10gram kulit batang dicuci dan direbus dengan 1 gelas air selama 15 menit. Hasil rebusan diminum sekaligus)
~ HIPERTENSI ( 10gram kulit batang dicuci dan direbus dengan 3gelas air sampai jadi 2 gelas selama 15 menit. Hasil rebusan diminum sekaligus)
~ NYERI ( disisi dada atau karena tusukan) Akar dikunyah dengan pinang dan dibuang ampasnya.
~ TONIKUM, EKSPEKTORANT, PERUT KEMBUNG, GINJAL MEMBESAR, DEMAM NIFAS, HEMORHOID, SAKIT KULIT. digunakan kulit batang dicampur dengan bahan lain.
~ SIFILIS, BERI-BERI, SAKIT USUS, CACING, DISENTRI, DIABETES, MALARIA. ( digunakan daun, umumnya direbus dan ditambah bahan lain lalu diminum.
Daftar Pustaka
~ Tumbuhan Obat dan Lembaga Biologi Nasional -LIPI, Balai Pustaka Jakarta 1980
Tampilkan Lebih Banyak